Sabtu, 31 Agustus 2019

Belajar HTML: Cara Membuat Link untuk Menghubungkan Halaman

Cara Membuat Link di HTML
Link adalah elemen html yang berfungsi menghubungkan suatu halaman web ke halaman web yang lain.
Link dibagi menjadi dua:
  1. Internal Link: adalah link yang menuju ke domain web itu sendiri;
  2. External Link: adalah link yang menuju domain lain.
Contoh internal link:
Contoh Internal Link
Contoh eksternal link:
Contoh Eksternal Link
Link di HTML dalat dibuat dengan tag <a> lalu diberikan atribut href untuk menentukan alamat yang akan dituju.
Contoh:
<a href="about.html">About us</a>
Artinya, link akan menuju ke halaman About us yang berada di dalam file about.html.
Ini adalah contoh untuk internal link. Lalu bagaimana kalau ekternal?
Kita tinggal masukkan alamat URL-nya seperti ini:
<a href="https://www.facebook.com/petanikode">Facebook</a>
Maka saat link tersebut diklik, kita akan membuka halaman https://www.facebook.com/petanikode.
Selain atribut href terdapat juga atribut yang lain seperti targettitlerel, dan lain-lain.

Menggunakan Atribut Target

Atribut ini berfungsi untuk memberi tahu link, target membukanya ke mana. Misalkan targetnya adalah di jendela baru atau tab baru, maka atribut target harus diisi dengan blank atau _blank.
<a href='https://www.facebook.com/petanikode' target='blank'>Facebook</a>
Selain itu atribut ini dapat juga di isi dengan _parent_self_top dan nama sebuah frame.
Contoh:
<a href="https://www.petanikode.com" target="tampil">Sebuah Link</a>
<iframe name="tampil">
</iframe>
Hasilnya, link akan dibuka di dalam elemen frame yang memiliki atribut name="tampil".
Image dengan target iframe

Menggunakan Atribut Title

Atribut ini berfungsi untuk membuat tooltips. Tooltips adalah informasi tambahan yang akan tampil saat link disentuh pointer.
<a href="mailto:dian@petanikode.com" title="kirim email ke Admin">Hubungi Saya</a>
Link di atas akan memanggil aplikasi mail client, karena kita mengisi nilai href dengan mailto:dian@petanikode.com.
Hasilnya: Hubungi Saya
Link buntu biasanya tidak bisa diklik, atau link itu tidak akan menuju ke mana-mana.
Cara membuat link ini, kita cukup mengisi atribut href dengan tanda pagar (#) atau tanda pagar dan tanda seru (#!).
Contoh:
<a href="#">Link Buntu</a>
<a href="#!">Link Buntu 2</a>
Sebenarnya maksud dari tnda pagar di dalam atribut href adalah dia akan menuju pada elemen dengan id tertentu.
Contoh:
Misalnya kita ingin menju ke halaman paling atas, maka link-nya akan seperti ini:
<a href="#top">Ke Atas!<a>
Hasilnya: Ke Atas!
Nilai #top adalah nilai untuk menuju ke halman atas halaman.
Contoh lain, kita akan coba menuju ke elemen tertentu dengan ID menggunakan-atribut-target
<a href="#menggunakan-atribut-target">Cara Menggunakan Atribut Target</a>
Nilai #menggunakan-atribut-target adalah ID dari elemen <h2> di halaman ini.
Hal ini bisa dilihat dengan Inspect Element.
Inspect Element untuk melihat ID element
Salah satu penggunaan Link adalah untuk memanggil fungsi Javascript. Biasanya nama fungsi javascript di tambahkan pada atribut onclick dan href.
Contoh:
<a href="javascript:alert('Helloo!!')">Klik Aku</a>
<a href="#!" onclick="alert('Yoi!!')">Klik Saya</a>
Hasilnya: Klik Aku | Klik Saya
Bagaimana cara membuat gambar sebagai link?
Gampang…
Kita hanya perlu membungkus elemen <img> ke dalam elemen <a>. Sehingga dia akan menjadi link.
Contoh:
<a href="/about/"><img src="/img/logo.svg" /></a>
Hasilnya: 
Saya menggunakan file vektor (.svg) pada atribut src di elemen <img>. Kita juga bisa menggunakan format lain seperti pnggifjpg, dsb.

Akhir Kata…

Itulah beberapa contoh penggunaan Link. Jika ada yang ditanyakan, silahkan sampaikan melalui komentar.
Selamat belajar.

Sumber : petanikode.com/html-link/

Selasa, 27 Agustus 2019

Dapodik 2020 (Seputar Pertanyaan)

Hapus ruangan yang tidak ada :
1. Klik sarpras
2. Cek ruang dlu
3. Jika banyak dobel maka hapusnya  di
4. Alat, angkutan, buku
5. Cari nama ruangan yang double
6. Klik menu aksi
7. Klik hapus alat dan pembukuan dgn memilih koreksi data
8. Masukkan Tgl, Bln, Thn
9. Masuk kembali keruang
10. Cari ruang double /yang mau dihapus
11. Klik hapus

Semoga bermanfaat tentang gedung/bangunan yang double.

Bagaimana dengan status invalid "KONDISI" :
1. Isi dulu semua di bagian alat, angkutan, buku (alat - klik/cari ruangan yang invalid-klik menu aksi-klik periodik)
2. Setelah selesai poin 1 maka lanjut klik "ruang", cari nama ruang yang mau di validkan
3. Klik nama ruang/bangunan itu lalu klik kondisi - isi sesuai fakta tentang kondisi bagunan-klik simpan.

Bagaimana dengan status invalid di "BANGUNAN":
1. Klik sarpras
2. Klik tanah & bangunan
3. Klik tanah
4. Klik bangunan langsung
5. Klik kondisi
6. Jika lantainya bertingkat pilih DAK BETON, jika cuma 1 lantai maka pilih DAK BUKAN BETON / BUKAN DAK BETON
7. Klik simpan

Cek validasi pasti berkurang atau habis.

💪🏻💪🏻

Senin, 26 Agustus 2019

Link Alternatif Installer Aplikasi Dapodik versi 2020

Aplikasi Dapodikdasmen

Versi Aplikasi : 2020
Dirilis pada tanggal 19 Agustus 2019
Untuk Windows XP / Vista / 7 / 8 / 10
 UNDUH INSTALLER
Aplikasi Dapodik versi 2020
Link Alternatif Installer Aplikasi Dapodik versi 2020

Jika Anda mengalami kesulitan mengunduh Aplikasi Dapodik versi 2020 melalui link diatas, silahkan gunakan beberapa link alternatif berikut:

Daftar Perubahan Aplikasi Dapodik versi 2020

Berikut ini merupakan daftar perubahan pada Aplikasi Dapodik 2020:
  1. [Pembaruan] Perubahan metode perhitungan pada kondisi Ruang dan Bangunan
  2. [Pembaruan] Perubahan alur manajemen akses pengguna
  3. [Pembaruan] Perubahan metode sekuriti pada password
  4. [Pembaruan] Perubahan alur penginputan sanitasi
  5. [Pembaruan] Pemutahhiran validasi pada saat sebelum sinkronisasi
  6. [Pembaruan] Penambahan atribut jarak ke sumber listrik terdekat jika sumber listrik memilih Tidak Ada pada tabulasi Data Periodik Sekolah
  7. [Pembaruan] Penambahan atribut No KK pada peserta didik
  8. [Pembaruan] Penambahan atribut No KK dan NUKS pada GTK
  9. [Pembaruan] Penambahan atribut lingkar kepala pada data periodik peserta didik
  10. [Pembaruan] Pemecahan formulir sarpras menjadi 3 bagian
  11. [Pembaruan] Penambahan sub menu Tanah dan Bangunan
  12. [Pembaruan] Penambahan sub menu Ruang
  13. [Pembaruan] Penambahan sub menu Alat, Angkutan dan Buku
  14. [Pembaruan] Penambahan tabulasi Pendidikan Keluarga pada Data Rinci Sekolah
  15. [Pembaruan] Penambahan tampilan baris berwarna jingga jika pada Menu Alat sarana tidak sesuai dengan Standar Sarpras yang berlaku
  16. [Pembaruan] Penambahan pengisian NJOP setiap Tahun Ajaran baru pada Menu Tanah
  17. [Pembaruan] Penambahan fitur tampilan grouping berdasarkan jenis prasarana pada Menu Ruang dan Alat
  18. [Pembaruan] Penambahan fitur Tampilkan dan Sembunyikan pada Menu Ruang dan Menu Alat untuk mempermudah pengisian Operator Sekolah
  19. [Pembaruan] Penambahan tabel Kitas, Paspor pada Menu GTK
  20. [Pembaruan] Penambahan tabel Kitas, Paspor dan Kesejahteraan pada Menu Peserta Didik
  21. [Pembaruan] Integrasi hasil output PPDB untuk siswa baru ke dalam database dapodik
  22. [Pembaruan] Kelulusan bersama siswa tingkat ahir, 6, 9, 12 dan 13
  23. [Pembaruan] Penguncian kolom SK Pengangkatan, TMT Pengangkatan, lembaga pengangkat di tabel PTK
  24. [Pembaruan] Penambahan Tabel Kesejahteraan_PD dan migrasi data KIP, KPS, PKH
  25. [Pembaruan] Penambahan referensi mata pelajaran informatika dan penentuan sekolah yang melaksanakan pelajaran tersebut
  26. [Pembaruan] Penyesuaian Jumlah Jam Mengajar max pada struktur Kurikulum SLB
  27. [Pembaruan] Perubahan bisnis proses penambahan jurusan/ kompetensi keahlian oleh SMK

Rilis Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2020

 
Yth. Bapak/Ibu
  1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
  2. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
  3. Kepala LPMP
  4. Kepala SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB
di seluruh Indonesia
                  
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Puji syukur Alhamdulillah, proses pengujian Aplikasi Dapodikdasmen versi 2020 telah tuntas dilakukan dan saat ini dapat dirilis. Aplikasi Dapodikdasmen versi 2020 digunakan untuk pemutakhiran data semester 1 Tahun Ajaran 2019/2020. Terdapat beberapa pembaruan yang penting pada versi baru ini, di antaranya yang signifikan yaitu perubahan dan pembaruan pada menu sarana dan prasarana dengan isian lebih terperinci pada data tanah, bangunan, data ruang, serta data alat, angkutan, dan buku. Kemudian pada data Peserta Didik dan PTK terdapat penambahan atribut Nomor KK (Kartu Keluarga) dan NUKS (Nomor Unik Kepala Sekolah). Keamanan data ditingkatkan melalui peningkatan metode keamanan pada password pengguna. Semua perubahan dan pembaruan merupakan upaya untuk menyelaraskan prosedur dan mekanisme pendataan Dapodik untuk berbagai transaksi di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Aplikasi Dapodikdasmen versi 2020 telah menggunakan database versi baru, untuk itu secara teknis Aplikasi Dapodikdasmen versi sebelumnya (2019.e) tidak dapat langsung di upgrade ke Dapodikdasmen versi 2020, akan tetapi harus melakukan install ulang terlebih dahulu. Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2020 hanya dirilis dalam bentuk INSTALLER (tidak ada versi UPDATER).

 Berikut adalah daftar perubahan pada Aplikasi Dapodikdasmen versi 2020
  1. [Pembaruan] Perubahan metode perhitungan pada kondisi Ruang dan Bangunan
  2. [Pembaruan] Perubahan alur manajemen akses pengguna
  3. [Pembaruan] Perubahan metode keamanan pada password
  4. [Pembaruan] Perubahan alur penginputan sanitasi
  5. [Pembaruan] Pemutakhiran validasi pada saat sebelum sinkronisasi
  6. [Pembaruan] Penambahan atribut jarak ke sumber listrik terdekat jika sumber listrik memilih Tidak Ada pada tabulasi Data Periodik Sekolah
  7. [Pembaruan] Penambahan atribut No KK pada peserta didik
  8. [Pembaruan] Penambahan atribut No KK dan NUKS pada GTK
  9. [Pembaruan] Penambahan atribut lingkar kepala pada data periodik peserta didik
  10. [Pembaruan] Pemecahan formulir sarpras menjadi 3 bagian
  11. [Pembaruan] Penambahan sub menu Tanah dan Bangunan
  12. [Pembaruan] Penambahan sub menu Ruang
  13. [Pembaruan] Penambahan sub menu Alat, Angkutan dan Buku
  14. [Pembaruan] Penambahan tabulasi Pendidikan Keluarga pada Data Rinci Sekolah
  15. [Pembaruan] Penambahan tampilan baris berwarna jingga jika pada Menu Alat sarana tidak sesuai dengan Standar Sarpras yang berlaku
  16. [Pembaruan] Penambahan pengisian NJOP setiap Tahun Ajaran baru pada Menu Tanah
  17. [Pembaruan] Penambahan fitur tampilan grouping berdasarkan jenis prasarana pada Menu Ruang dan Alat
  18. [Pembaruan] Penambahan fitur Tampilkan dan Sembunyikan pada Menu Ruang dan Menu Alat untuk mempermudah pengisian Operator Sekolah
  19. [Pembaruan] Penambahan tabel KITAS, Paspor pada Menu GTK
  20. [Pembaruan] Penambahan tabel KITAS, Paspor dan Kesejahteraan pada Menu Peserta Didik
  21. [Pembaruan] Integrasi hasil output PPDB untuk siswa baru ke dalam database dapodik
  22. [Pembaruan] Kelulusan bersama siswa tingkat akhir, 6, 9, 12 dan 13
  23. [Pembaruan] Penguncian kolom SK Pengangkatan, TMT Pengangkatan, lembaga pengangkat di tabel PTK
  24. [Pembaruan] Penambahan Tabel Kesejahteraan_PD dan migrasi data KIP, KPS, PKH
  25. [Pembaruan] Penambahan referensi mata pelajaran informatika dan penentuan sekolah yang melaksanakan pelajaran tersebut
  26. [Pembaruan] Penyesuaian Jumlah Jam Mengajar max pada struktur Kurikulum SLB
  27. [Pembaruan] Perubahan bisnis proses penambahan jurusan/kompetensi keahlian oleh SMK
  28. [Pembaruan] Penambahan Referensi Status kepegawaian PPPK dan PPNPN untuk di tabel PTK.

Selanjutnya kepada segenap Bapak/Ibu Kepala Sekolah agar segera menugaskan Operator Aplikasi untuk melakukan upgrade ke Aplikasi Dapodikdasmen versi 2020 dan melakukan pemutakhiran data semester 1 Tahun Ajaran 2019/2020. Berdasaran Juknis BOS Reguler (Permendikbud No. 3 Tahun 2019) Penetapan  alokasi BOS Reguler  tiap  Sekolah  didasarkan  pada data  hasil batas  waktu  akhir pendataan (cut off) Dapodik. Data pre-cut off akan diambil pada tanggal 30 September 2019 untuk verifikasi data program BOS Reguler. Cut off Dapodik untuk program BOS Reguler akan dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober 2019.
Demikian informasi yang kami sampaikan. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Salam Satu Data,

Admin Dapodikdasmen


LAMPIRAN
A. Deskripsi Perubahan
 

B. Link Unduhan Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2020

  Mengubah kapitalisasi huruf teks Excel untuk Microsoft 365   Excel untuk Microsoft 365 untuk Mac   Excel untuk web   Excel 2021   Excel 20...